Apple Resmi Jadikan iPhone XS Sebagai Produk Lawas
Pada pertengahan tahun 2025, Apple secara resmi mengumumkan bahwa iPhone XS dan iPhone XS Max telah masuk ke dalam daftar produk lawas atau vintage product. Keputusan ini menandai berakhirnya satu era dari lini flagship yang pernah menjadi pusat perhatian saat pertama kali diluncurkan pada September 2018.

Menurut keterangan dari laman resmi Apple, produk yang dikategorikan sebagai “vintage” adalah perangkat yang telah berhenti dijual lebih dari lima tahun, tetapi kurang dari tujuh tahun. Masuknya iPhone XS ke dalam daftar ini tentu menimbulkan berbagai pertanyaan, termasuk: apakah perangkat ini masih layak digunakan di 2025?
Untuk menjawab pertanyaan tersebut, mari kita telusuri lebih dalam berbagai aspek dari iPhone XS, mulai dari spesifikasi teknis, dukungan software, performa sehari-hari, hingga perbandingan dengan ponsel masa kini.
Sejarah Singkat iPhone XS: Evolusi dari iPhone X
Gebrakan Besar Apple di Tahun 2018
iPhone XS dirilis sebagai suksesor dari iPhone X, yang membawa perubahan besar dalam desain dan fitur, seperti layar penuh dengan notch dan pengenalan Face ID. iPhone XS hadir dengan beberapa peningkatan signifikan dari pendahulunya, termasuk:
- Prosesor A12 Bionic yang lebih bertenaga dan efisien.
- Peningkatan kualitas kamera.
- Dukungan Dual SIM melalui eSIM.
- Sertifikasi IP68 untuk ketahanan air dan debu.
Pada masanya, iPhone XS dianggap sebagai salah satu ponsel tercanggih di dunia. Bahkan lima tahun setelah peluncurannya, banyak penggunanya yang masih setia karena performanya yang tetap mumpuni.

Apa Arti Masuknya iPhone XS ke Daftar Produk Lawas?
Tidak Langsung “Mati”, Tapi Menuju Senja
Produk yang masuk ke dalam daftar vintage masih dapat diservis oleh Apple, tetapi dengan catatan: jika suku cadangnya tersedia. Hal ini berbeda dari daftar “obsolete” (usang), di mana Apple sama sekali tidak menyediakan layanan servis untuk perangkat tersebut.
Bagi pengguna iPhone XS, ini berarti:
- Dukungan layanan masih tersedia untuk beberapa waktu ke depan.
- Tidak ada jaminan tersedianya suku cadang resmi.
- Perangkat semakin dekat untuk masuk ke daftar usang (obsolete) dalam waktu 1–2 tahun ke depan.
Dukungan iOS: Masih Dapat Pembaruan atau Tidak?
Masih Menyentuh iOS 17, Tapi Bagaimana ke Depannya?
iPhone XS masih mendapatkan pembaruan iOS hingga versi iOS 17, yang diluncurkan pada tahun 2023. Namun, saat Apple mengumumkan iOS 18 pada WWDC 2024, perangkat ini tidak lagi termasuk dalam daftar yang mendapat update. Artinya, iOS 17 adalah versi terakhir untuk iPhone XS.
Dampaknya antara lain:
- Tidak ada fitur-fitur baru yang diperkenalkan di versi iOS mendatang.
- Risiko keamanan meningkat karena tidak mendapat patch terbaru.
- Beberapa aplikasi mungkin akan berhenti mendukung versi iOS 17 dalam beberapa tahun ke depan.
Performa di Tahun 2025: Masih Ngebut atau Mulai Lemot?
Prosesor A12 Bionic Masih Bisa Diandalkan
Prosesor A12 Bionic dengan fabrikasi 7nm milik iPhone XS memang sudah berumur, tapi masih tergolong cepat untuk tugas-tugas ringan hingga menengah seperti:
- Browsing
- Media sosial
- Streaming video
- Fotografi dasar
- Game ringan sampai menengah
Namun, beberapa keterbatasan performa mulai terasa:
- Waktu loading aplikasi semakin melambat.
- Game dengan grafis tinggi mulai tersendat.
- Kamera kalah bersaing dibanding ponsel 2024 ke atas.
- Baterai kemungkinan besar sudah mengalami degradasi.
Jika Anda hanya menggunakan ponsel untuk kebutuhan harian standar, iPhone XS masih cukup mampu. Namun untuk produktivitas tinggi atau penggunaan berat, terasa mulai kedodoran.

Apakah Masih Layak Dipakai di 2025?
Kelebihan yang Masih Bisa Diandalkan
Beberapa poin keunggulan iPhone XS yang tetap relevan di 2025:
1. Desain dan Material Premium
Dengan bodi stainless steel dan kaca di bagian belakang, iPhone XS masih terlihat mewah dan kokoh.
2. Layar OLED
Layar Super Retina OLED berukuran 5,8 inci masih memberikan kualitas tampilan yang tajam dan warna hidup, lebih baik dari banyak ponsel mid-range baru.
3. Face ID dan Keamanan
Face ID tetap menjadi metode autentikasi yang cepat dan aman, dan masih relevan hingga kini.
4. Ekosistem Apple
Bagi pengguna Apple lainnya (MacBook, iPad, Apple Watch), iPhone XS tetap bisa disinkronkan dengan baik dalam ekosistem Apple.
Keterbatasan yang Perlu Dipertimbangkan
Namun, tentu ada kekurangan besar yang perlu jadi perhatian:
1. Baterai Usang
Kapasitas baterai iPhone XS kecil untuk standar saat ini, hanya sekitar 2658 mAh. Apalagi jika sudah mengalami degradasi, pengguna bisa mengalami kebutuhan charge 2-3 kali sehari.
2. Kamera Mulai Tertinggal
Kamera belakang ganda 12 MP dan kamera selfie 7 MP sudah kalah dibanding kamera ponsel masa kini yang menawarkan AI photography, zoom optik, dan sensor lebih besar.
3. Tanpa Dukungan 5G
iPhone XS masih menggunakan jaringan 4G LTE. Di tahun 2025, dengan ekspansi jaringan 5G yang semakin merata, ini menjadi kekurangan signifikan terutama bagi pengguna yang membutuhkan kecepatan tinggi.
4. Tak Lagi Dapat iOS Baru
Tanpa update iOS ke depan, ada potensi kehilangan fitur baru serta risiko keamanan lebih besar.
Perbandingan dengan iPhone Generasi Baru
iPhone XS vs iPhone 14 atau 15
Jika dibandingkan dengan iPhone generasi baru (iPhone 14 ke atas), maka:
- iPhone baru menawarkan chipset jauh lebih cepat, seperti A16 atau A17 Bionic.
- Kamera jauh lebih canggih, dengan Night Mode, sensor lebih besar, dan video sinematik.
- Daya tahan baterai lebih baik.
- Dukungan software hingga 2029 atau lebih.
Namun, tentu saja harganya pun jauh lebih mahal. Di sinilah iPhone XS masih bisa menjadi pilihan alternatif budget-friendly, asal pengguna memahami keterbatasannya.
Harga Pasaran iPhone XS di 2025
Harga Second yang Mulai Turun
Hingga pertengahan 2025, iPhone XS bekas bisa ditemukan di marketplace dengan kisaran harga:
- Rp1,8 juta – Rp3,5 juta, tergantung kondisi dan kapasitas (64GB, 256GB, atau 512GB).
- Versi iPhone XS Max sedikit lebih mahal karena layar lebih besar dan baterai lebih awet.
Bagi pembeli dengan anggaran terbatas, iPhone XS second bisa menjadi pilihan menarik — selama baterai masih layak dan kondisi fisik tidak rusak berat.
Siapa yang Masih Cocok Pakai iPhone XS di 2025?
Cocok Untuk:
- Pengguna kasual: telepon, WhatsApp, media sosial.
- Lansia yang tidak membutuhkan banyak fitur canggih.
- Anak sekolah sebagai ponsel pertama.
- Pengguna iPhone sementara (misalnya ponsel cadangan).
Tidak Disarankan Untuk:
- Gamer berat.
- Pengguna yang ingin fitur-fitur AI terbaru.
- Profesional yang butuh kinerja kamera terbaik.
- Mereka yang khawatir soal keamanan digital.
Tips Bila Tetap Ingin Gunakan iPhone XS
1. Ganti Baterai Resmi atau OEM Berkualitas
Jika daya tahan baterai sudah terlalu buruk, mengganti baterai bisa mengembalikan performa harian cukup signifikan.
2. Gunakan Aplikasi Ringan
Hindari aplikasi berat seperti game AAA atau editing video beresolusi tinggi.
3. Gunakan Case dan Pelindung Layar
Untuk memperpanjang umur fisik perangkat.
4. Hindari Jailbreak
Karena perangkat sudah tidak mendapat update keamanan, hindari jailbreak yang bisa membuka celah risiko malware.
Kesimpulan: Layak atau Tidak?
iPhone XS masih bisa digunakan di tahun 2025, asalkan kebutuhan Anda tidak terlalu berat. Untuk keperluan harian standar, seperti komunikasi, media sosial, dan hiburan ringan, perangkat ini masih cukup bisa diandalkan.
Namun, untuk pemakaian jangka panjang atau kebutuhan lebih kompleks, iPhone XS mulai terasa tua. Ketiadaan dukungan iOS terbaru, potensi masalah keamanan, dan keterbatasan baterai serta kamera membuat pengguna perlu berpikir dua kali jika hendak mengandalkan perangkat ini sepenuhnya di tahun 2025 ke atas.
Rekomendasi:
- Gunakan sebagai ponsel kedua atau sementara.
- Bila punya anggaran, pertimbangkan upgrade ke iPhone SE 2022 atau iPhone 12 ke atas.
Dengan pemakaian bijak dan ekspektasi realistis, iPhone XS bisa tetap menjadi teman digital yang andal — meski statusnya kini sudah resmi jadi ponsel jadul.